Materi SEO

Materi SEO

SEO1





  1. Pengertian SEO
  2. Manfaat SEO
  3. Cara kerja SEO
  4. Jenis-jens SEO
  5. Elemen-elemen SEO
  6. SEO On Page
  7. SEO Off Page
  8. Perbedaan SEO On Page & SEO Off Page
Pengertian SEO
SEO (Search Engine Optimization) adalah suatu teknik untuk memaksimalkan nilai relevan halaman website agar meningkatnya ranking dan pengunjung dari Search Engine Google. SEO dilakukan melalui proses yang sistematis (analisa, implementasi, report) yang artinya melakukan Teknik SEO yang masuk dalam kategori Blackhat SEO / Whitehat SEO / Greyhat SEO. Setiap teknik memiliki kelebihan dan kelemahan bila kita jalankan. Seperti Blackhat SEO yang melakukan tindakan berbahaya dengan tujuan mempercepat peringkat sebuah website di pencarian Search Engine. Whitehat SEO merupakan tindakan natural dan relevan dalam meningkatkan peringkat sebuah website. Greyhat SEO merupakan perpaduan kedua teknik sebelumnya untuk meningkatkan peringkat website.

Manfaat SEO
SEO sebenarnya banyak memberikan dampak positif bagi para pemilik website atau blog. Dampaknya tergantung dari tujuan website itu sendiri, seperti contohnya website affiliate ditambah dengan teknik SEO maka akan meningkatkan penjualan produk affiliate. Adapula website jualan online dipadukan dengan SEO maka pengunjung meningkat, sama dengan penjualan akan semakin meningkat, dan konsumen akan terus kembali ke website Anda. Berikut adalah beberapa manfaat SEO.
Website menjadi ramai dengan pengunjung tertarget kata kunci
Pelanggan terus berdatangan ke website
Secara tidak langsung meningkatkan pendapatan Anda sebagai publisher
Cache penulusuran di Search Engine menjadi yang paling utama
Bisnis di dalam website menjadi berkembang
Penjualan produk akan semakin meningkat
Adanya timbal balik ke website affiliate produk

Cara Kerja SEO
Crawling
Crawling atau Perayapan adalah suatu proses mengambil semua halaman web yang terhubung pada situs web tersebut. Tugas ini dilakukan oleh perangkat lunak yang disebut crawler/spider atau Googlebot dalam mesin pencarian Google.

Indexing
Indexing merupakan proses pembuatan indeks untuk semua halaman web yang telah diambil dan disimpan ke dalam database mesin pencari. Pada dasarnya, proses pengindeksan adalah identifikasi dari kata-kata dan tulisan atau deskripsi yang menjadikan halaman tersebut masuk dalam database mesin pencari dengan kata kunci tertentu.

Processing
Ketika mesin pencarian menerima request dari user sebagai contoh dengan mengetikkan kata kunci “cara kerja seo” pada mesin pencari, maka mesin pencari tersebut melakukan proses dengan membandingkan kata kunci “cara kerja seo” kedalam request pencarian dengan halaman lainnya dari berbagai situs web yang telah terindeks pada database mesin pencari.

Calculating Relevancy
Dalam satu halaman web pastinya memiliki jumlah lebih dari kata kunci yang diinputkan ke dalam mesin pencari contoh pada kata kunci “pengertian seo”, sehingga mesin pencari melakukan proses dengan menghitung relevansi dari setiap halaman yang telah terindeks untuk setiap kata kunci yang diterima.

Retrieving Result
Langkah terakhir dalam sistem mesin pencarian adalah mengambil hasil yang sangat relevan dari kata kunci yang telah di proses sebelumnya lalu menampilkan ke dalam daftar hasil mesin pencarian yang ada di browser.

Setiap bulannya, mesin pencarian seperti Google dan Yahoo! sering melakukan pembaharuan terhadap puluhan algoritma yang berhubungan dengan teknik relevansi dalam menampilkan hasil pencarian. Hal itu dilakukan agar hasil pencarian yang ditampilkan benar-benar menampilkan hasil yang tepat dan sesuai dengan kata kunci yang diinputkan. Meskipun prinsip dasar dari sistem pencarian pada mesin pencari adalah sama, tetapi yang menjadi pembeda adalah algoritma relevansi yang digunakan sehingga menyebabkan hasil mesin pencarian antara Google dan Yahoo! sedikit berbeda.

Itulah beberapa hal yang bisa dipelajari tentang SEO. Website dengan domain dan hosting yang bagus juga dapat mempengaruhi SEO. Untuk itu, Anda dapat mendaftarkan website bisnis hanya di Idwebhost untuk menemukan paket hosting dan domain yang tepat. Di sana Anda dapat memperoleh berbagai fitur menarik yang dapat menunjang kesuksesan website Anda.

Jenis-Jenis SEO
Macam-macam SEO berikut ini sekaligus menunjukkan cara penerapannya. Jika kita membuka-buka halaman Search Engine Land, kita akan menemukan begitu banyak jenis SEO.
     1. SEO On Page
SEO On Page adaah teknik SEO yang dilakukan di dalam blog/website, meliputi desain dan konten, antara lain:
Responsive Design – desain ramah seluler (mobile-friendly, responsive)
Site Speed – kecepatan tampil (fast loading)
Keywords – penggunaan dan penempatan kata kunci di judul, awal, tengah, subjudul, dan akhir naskah.

SEO-Friendly URLs – permalink atau alamat artikel.
Internal & External Links – tautan kedalam dan keluar.
LSI Keywords – kata kunci sinonim atau berkaitan dengan kata kunci utama.
Image Optimization – optimisasi gambar, nama file, alt text, title text, ukuran.
Social Sharing Buttons – tombol berbagi ke media sosial.
Post Long Content – artikel panjang, lengkap, detail, antara 800-2000 kata.
Heading – penggunaan H1 (judul), H2 atau H3 (Subjudul).

     2. SEO Off Page
SEO Off Page adalah teknik SEO yang dilakukan di luar blog/website, antara lain:
Search Engine Marketing (SEM) — memasang iklan di situs mesin pencari (Google, Yahoo, Bing). SEM disebut juga SEA (Search Engine Advertising).
Social Media Optimization (SMO) — menyebarkan atau share posting di media sosial (Twitter, Facebook, Instagram, LinkedIn, Youtube, dll.).
Social Media Marketing (SMM) yaitu beriklan di media sosial. SMM disebut juga Social Media Advertising (SMA).
Membuat blog pendukung di Blogspot, WordPress, Weebly, Tumblr, dll.
Promosi atau aktif di forum online (kaskus, quora, dll).
Menulis komentar di blog lain.
Menulis di blog lain (guest post, conten placement).

Jenis-Jenis SEO Lainnya:

    1. White Hat SEO
White Hat SEO adalah teknik SEO yang baik dan benar sebagaimana disarankan oleh Google, terutama penulisan konten berkalitas, link building, dan optimasi gambar. Intinya, SEO yang tidak melanggar aturan.

   2. Black Hat SEO
Black Hat SEO adalah kebalikan dari teknik white hat SEO, yakni dengan melanggar aturan yang telah ditetapkan Google dan mesin telusur lainnya. Misalnya, pengulangan kata kunci yang terlalu sering (keywords stuffing), link farming, dll.

   3. Grey Hat SEO
Grey Hat SEO yaitu teknik optimalisasi yang ada wilayah abu-abu, antara boleh dan tidak atau trik yang kontoversial di kalangan pakar seo atau blogger. Misalnya, soal breadcrumbs dan tanggal posting.

  Elemen SEO

SEO sebuah website memiliki tidak kurang dari 200 faktor. Elemen utama SEO adalah sebagai berikut:

  1. Nama Domain.
Nama domain (domain name) yaitu alamat website atau blog. Agar dapat berada di urutan atas mesin pencarian Google, mana domain disarankan relevan dengan konten web. Nama domain disebut juga URL atau alamat website (site address).
Contoh nama domain: www.romeltea.com, www.romelteamedia.com, www.komunikasipraktis.com.

  2. Nama Website.
Nama website atau judul website (site title) juga harus relevan dengan konten atau isi website/blog. Nama website misalnya Romeltea Online dengan nama domain romeltea.com.
Nama website ibarat nama bangunan atau nama rumah. Nama domain adalah alamatnya.

  3. Kata Kunci & Deskripsi
Kata kunci dan deskrispi dikenal dengan sebutan Tag Meta. Menurut Google, Tag meta adalah cara terbaik bagi webmaster dalam memberikan informasi mengenai situs mereka kepada mesin telusur.

  4. Konten.
Konten adalah elemen utama SEO. Konten website –baik bupa teks/tulisan, gambar, maupun format lain– harus relevan dengan nama domain, nama situs, dan meta tags agar mudah diindeks dan ditampilkan di peringkat atas mesin pencari.

  5. Peta Situs
Peta situs (Sitemap) adalah isi website. Ada dua jenis sitemap, yaitu sitemap xml dan sitemap html.
Sitemap xml adalah peta situs untuk dikenali, dibaca, dirambah, dan diindeks mesin pencari. Sitemap html adalah daftar isi (table of content) yang biasa ditampilkan di halaman statis.
Peta situs xml didaftarkan di Google, Bing, dan mesin pencari lainnya.

  6. Backlink
Backlink (tautan balik) adalah link alamat website yang tertanam di blog atau website milik orang lain. Makin banyak backlink yang diperoleh oleh suatu website, maka hasilnya akan semakin baik pula.

  7. Gambar
Optimasi gambar dilakukan dengan memasukkan kata kunci pada Nama File, Title Text, dan Alt Text serta ukuran gambar yang sesuai (standar 640×400 pixel) atau sesuai degan lebar area posting/artikel.

  8. Desain Web (Tema/Template)
Desain atau tampilan website hendaknya ramah mesin pencari (SEO Friendly). Ciri desain web ramah mesin telusur antar lain ringan atau cepat tampil saat dibuka (fast loading) dan ramah seluler (mobile-friendly, responsive).


Strategi SEO
  1. Membuat sasaran
  2. Menentukan kategori kata kunci
  3. Menentukan pesaing di mesin mencari
  4. Melihat website pesaing
  5. Menetapkan srategi
 SEO on Page & off Page


SEO ON PAGE DAN OFF PAGE
  • Pengertian

1. Optimasi SEO on Page


SEO ON PAGE


SEO On page adalah strategi SEO yang dilakukan di halaman atau blog yang dimiliki yang bisa mempengaruhi peringkat pada mesin pencari, atau dengan kata lain optimasi website.
 . Berikut ini beberapa faktor penting yang harus Anda perhatikan dalam SEO On Page:


- Perhatikan Title Tags
Untuk membuat judul pada web Anda, jangan lupa untuk memasukkan kata kunci pada judul di web Anda. Ada banyak contoh judul yang efektif yang bisa Anda lihat di Internet untuk membuat Title Tags. Umumnya, title tags yang ditentukan oleh Google sebagai mesin pancari adalah tidak kurang dari 32 karakter atau tidak lebih dari 80 karakter (agar judul Anda tidak berupa titik). Untuk mengecek judul ini, Anda bisa menggunakan tools SEOMOFO.
- Heading Juga Harus Di Perhatikan (Sub Judul)
Umumnya mesin pencari seperti Google, lebih memperhatikan kata kunci pada heading yang Anda miliki/ atau sub judul pada web.

- Jangan Lupa Dengan Struktur Url Anda
Kalau bisa Anda juga dapat memasukkan kata kunci di struktur url Anda. Agar dapat dilihat secara optimal oleh mesin pencari. Tetapi bukan berarti Anda harus mengganti url lama website, kecual jikai Anda memang ingin mengarahkan pengunjung dari halaman lama ke baru.
- Menambah ALT Text Di Gambar
Gambar pada blog ataupun website adalah untuk membuat halaman lebih menarik lagi. Ketika Anda membuat gambar di blog ataupun website Anda jangan lupa untuk menambahkan “alt text” untuk semua gambar pada website. Teks ini memang tidak telihat oleh pengunjung, akan tetapi lebih ditunjukkan kepada mesin pencari,  agar gambar Anda tersebut termasuk di dalam kata kunci yang akan di cari.
- Konten Halaman Juga Penting
Perhatikanlah konten Anda, jangan membuat banyak orang menjadi bosan ketika berada di halaman web atau blog Anda. Buatlah konten di website atau blog Anda agar lebih nyaman dibaca oleh pengunjung. Seperti agar terlihat lebih menarik yaitu dengan tambahan gambar-gambar yang bagus dan unik.
- Kecepatan Suatu Web
Suatu mesin pencari seperti google ingin membuat penggunanya dapat menemukan apa yang mereka inginkan.
- Internal Link Pada Web
Untuk internal link ini tujuannya agar pengunjung memiliki waktu yang lama ketika berada di website Anda. 

2. Optimasi SEO Off Page

Hasil gambar untuk gambar seo off page


SEO Off Page adalah teknik SEO yang dilakukan di luar blog ataupun website. Pemilik blog/website harus melakukan optimasi dari luar halaman webnya untuk mendapatkan pengunjung, untuk masuk ke websitenya tersebut. Cara yang bisa dilakukan adalah seperti menyebar link ke berbagai sosial media seperti Twitter, Facebook ataupun G+.


Selain itu, pemilik blog tersebut juga bisa membuat fan page atau blog khusus untuk menuju web yang kita miliki di link artikel yang telah di post tersebut. Faktor SEO Off Page terbesar adalah seberapa banyak eksternal link yang masuk ke blog atau web Anda. Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat SEO Off Page adalah:
- Buatlah konten yang bagus atau mengagumkan agar orang lain dengan sukarela menautkannya ke web Anda.
- Membagikan Web/blog di sosial media, jika bagus tentu akan dibagikan otomatis oleh orang lain. Selain itu, juga bisa mendatangkan trafik ke website.
- Membuat outreach email ke influencer di perusahaan Anda, yang akhirnya bisa menautkan Anda.
- Mengijinkan pengunjung untuk blogging di situs Anda. Postingan pengunjung bisa memberi link pada Anda.



Beberapa contoh SEO off page adalah.
1) Submit site map ke webmaster tools.
Google Webmaster Tools adalah alat yang disediakan oleh Google
untuk para Webmaster (pemilik website). Alat ini membantu agar
website atau blog Anda dapat terpantau dengan maksimal oleh Google,
dan di sisi lain memberi laporan yang mendetail tentang blog kepada
Anda. Sangat dianjurkan untuk mendaftarkan blog Anda pada Google
Webmaster Tools. Hal ini dapat membuat website Anda lebih cepat
terindeks (setiap artikel baru dapat terindeks dalam hitungan kurang
dari satu menit). Tentunya ini akan sangat menguntungkan dalam
persaingan artikel, karena untuk topik yang lagi hangat, Google lebih
memprioritaskan yang lebih dulu terindeks.
2) Ping Blog.
Ping adalah cara yang dilakukan oleh blogger untuk memberitahukan
konten terbaru kepada mesin pencari. Sinyal XML-RPC akan dikirim ke
satu atau lebih server ping yang memberitahukan bahwa website atau
blog tertentu memiliki konten yang baru. “Dari berbagai sumber”,
contoh: http://pingomatic.com/ dan
http://mypagerank.net/service_pingservice_index
3) Backlink dari website atau blog lain.
Backlink adalah link dari blog atau website lain ke blog atau website
Anda. Sebuah backlink diibaratkan adalah sebuah rekomendasi,
semakin banyak yang merekomendasikan, maka blog Anda akan lebih
mendapatkan perhatian dari search engine.
Sebagai contoh ilustrasi, apabila dalam sebuah pemilihan, katakanlah
pemilihan Calon Legislatif. Untuk memilih seorang calon legislatif,
yang pertama Anda lihat adalah track record calon-calon legislatif
tersebut, bagaimana dia bertingkah laku dalam masyarakat?
bagaimana dia berbicara? dan lain sebagainya.
Selain dari faktor calon-calon legislatifnya sendiri, seringkali Anda juga
melihat siapa yang mendukung calon-calon legislatif tersebut. Semakin
banyak dukungan (kadang Anda melihat jumlah dukungan pada saat
kampanye berlangsung) maka terkadang Anda terbawa arus untuk ikut
mendukung juga. Selain dari jumlah dukungan, seringkali Anda juga
melihat siapa yang mendukung. Tokoh masyarakat misalnya, semakin
banyak tokoh masyarakat yang mendukung, maka Anda juga akan
lebih mempercayai calon-calon legislatif tersebut.
Dalam konteks ini, mesin pencari pun melihat backlink bukan hanya
dari segi jumlah, namun dari segi kualitas link tersebut. Semakin
banyak Anda mendapatkan link dari website yang berkualitas (trusted
site) maka niscaya Anda akan semakin diprioritaskan oleh mesin
pencari. Cara memilih Backlink
Dalam memilih website yang nantinya akan kita letakkan Backlink
disana perlu mempertimbangkan trafik dan pagerank yang lebih baik
dari web kita, karena jika lebih rendah justru akan memberi pengaruh
buruk pada web kita yang berujung pada SERP yang tidak baik.
Disamping itu dalam membuat backlink juga harus memperhatikan
aturan SEO, agar kita tidak dianggap melakukan Spamming, karena
melakukan spamming tidak dianjurkan dalam SEO dan tidak disukai
oleh Google. Dapat jadi web kita malah di kick oleh Google dan hilang
dari index pencarian. Buatlah Backlink secukupnya dan hindari
menaruh backlink di website yang mengandung pornografi dan
menyimpang dari SARA.
Cara Membuat Backlink di Blog atau Website
Sebenarnya banyak metode untuk membuat Backlink di blog atau web
salah satunya sebagai berikut.
a) Sosial Media
Caranya dengan share sebuah link melalui sosial media seperti
Facebook, Gplus, Twitter, Youtube dan lain-lain. Dan perlu
diingat jangan terlalu sering apalagi dalam jumlah yang banyak,
karena dapat dianggap SPAM dan justru berpengaruh buruk bagi
teknik SEO.
b) Bertukar Link
Cara ini yang sering dilakukan oleh para Blogger yaitu dengan
bertukar Link. Blog kita mencantumkan URL blog teman begitu juga
sebaliknya supaya mendapatkan kunjungan balik dari pemilik blog
maupun visitor dari pemilik blog lain.
c) Social Bookmarking
Cara melakukan social bookmarking yaitu dengan membuat artikel
di website social bookmarking dan menaruh link kita disana.
Banyak sekali website social bookmarking baik dari Indonesia
maupun dari luar negeri. Contohnya: reddit.com, infogue.com,
delicious.com, digg.com, twitter.com, dan lain-lain.
d) Blogwalking.
Blog Walking adalah sebuah metode membuat backlink dengan
cara mengunjungi blog yang mempunyai tingkat akses tinggi dan
berkomentar dipostingan dengan menaruh URL blog atau web kita
disana. Cara ini adalah cara yang paling mudah dan sering
digunakan oleh para blogger.
e) Website Submiting
Website submiting adalah metode membuat backlink dengan
melakukan submit web kita kedalam directory website yang
menyediakan jasa Web Submiting.

Contohnya: IMTalk website, submitter , Google , Yahoo, Submit start

  • Perbedaan SEO ON PAGE & SEO OFF PAGE



SEO On Page

SEO On Page adalah proses SEO yang dilakukan hanya di bagian internal situs web kamu saja. Jadi, dalam proses On Page ini, kamu benar-benar memaksimalkan proses SEO hanya di bagian dalam situs web saja tanpa melibatkan pihak luar. SEO On Page menjadi salah satu faktor terbesar untuk penentuan ranking situs web kamu. Jika SEO Off Page kamu bagus tetapi tidak didukung oleh On Page yang baik pula, maka semua usaha akan sia-sia.

SEO On Page sendiri sebenarnya terdiri dari banyak bagian, yakni:
- Title Tags/Meta Tags
- Heading (H1), (H2), (H3), dst
- Struktur URL
- Alt Text Gambar
- Kecepatan Loading Page
- Konten Situs Web
- Internal Link

Keyword yang sudah ada dan sesuai dengan tema situs web kamu nantinya bisa diletakkan pada bagian-bagian di atas. Namun, bukan berarti kamu bisa spamming keyword pada setiap bagian, ya. Semua keyword harus disisipkan se natural mungkin sehingga tidak terkesan dipaksakan. Software yang mengindeks situs web untuk peringkat mesin pencari bisa tahu lho kalau kamu terlalu memaksakan penggunaan keyword pada sebuah halaman situs web.

SEO Off Page

Lain lagi dengan SEO Off Page. Proses SEO yang satu ini dilakukan benar-benar di luar bagian situs web atau eksternal. Salah satu contoh proses SEO Off Page adalah dengan meletakkan link situs web kita di situs web lain atau istilahnya backlink. Dengan adanya backlink ini, diharapkan pengguna dari berbagai situs web lain bisa mampir ke situs web kita.


Ada beberapa media yang bisa digunakan untuk melakukan SEO Off Page:
- Akun Sosial Media
- Forum
- Situs Social Bookmarking
- E-mail Marketing
- Blogwalking (meninggalkan link situs web di kolom-kolom komentar)
Penulisan Artikel

SEO Off  Page pada dasarnya adalah proses membagi atau menyebarkan informasi lebih banyak pada audiens yang lebih luas mengenai situs web kita. Biasanya proses ini dilakukan secara manual.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

5 Oleh-Oleh Khas Kuningan paling dicari,Harga murah + Rekomendasi Toko

1. Opak Bakar Bahan dasar       : Beras ketan dan kelapa yang diproses dengan cara dipanggang Tekstur rasa        : Renyah,sebab di i...